Sebuah
perusahaan bernama Daymark menciptakan sepeda tanpa kawat rem dan kawat
pngganti gear. Sebagai gantinya, semua kegiatan pengereman dan
penggantian gigi dikontrol dengan menggunakan wireless 2.4 Ghz!
Walaupun
menyimpan fungsi yang krusial, kabel seringkali menjadi penghalang
gerak kita dalam menggunakan sebuah alat. Keberadaannya juga dapat
mengurangi kecantikan penampilan alat tersebut. Misalnya kabel rem, roda
gigi, dan kabel motor listrik yang terlilit di bagian luar rangka
sepeda elektrik. Beberapa produsen telah menyembunyikan kabel-kabel
tersebut di dalam rangka sepeda, tetapi yang dilakukan oleh Daymak Inc.
jauh lebih menarik.
Produsen
sepeda elektrik yang berbasis di kota Toronto ini mengklaim telah
menciptakan sepeda elektrik wireless pertama di dunia. Sepeda elektrik
yang diberi nama Shadow Ebike ini tidak memiliki kabel roda gigi dan
rem, bahkan kabel motor listriknya pun tidak ada yang terlihat di luar
rangka sepeda. Pedal dan kecepatan sepeda semuanya dikontrol secara
wireless melalui sistem Daymak Drive. Untuk meminimalkan terjadinya
gangguan, Daymak Inc. menggunakan teknologi frequency-hopping spread
spectrum ISM 2.4 GHz wireless.
Semua
kabel listrik, motor elektrik, baterai lithium polymer, dan sistem
Daymak Drive sepeda Shadow Ebike tersembunyi di dalam roda depan yang
ditutupi oleh rangka berdesain khusus. Ketika pengguna mengerem, sebuah
sistem dalam sepeda tersebut akan mengirimkan aliran listrik kembali ke
baterai. Satu hal yang lebih menarik lagi, sepeda ini juga dilengkapi
dengan port USB yang dapat digunakan untuk mengisi ulang daya baterai
perangkat mobile pengguna.
Shadow
Ebike tersedia dalam dua pilihan motor elektrik, 250W atau 350W, dengan
baterai lithium-ion 10Ah bertegangan 36V. Baterai ini dapat
menghasilkan tenaga listrik untuk berjalan sekitar 25 hingga 40
kilometer, tergantung kepada kombinasi penggunaan motor dan pedal
sepeda. Pengisian ulang daya baterai Shadow Ebike memakan waktu sekitar 5
jam. Daymak menjual sepeda elektrik wireless ini dengan harga USD 1,999