Siapa saja miliarder dari kawasan ini yang masuk ke daftar orang terkaya versi Forbes?
#1175 Kutayba Alghanim
Harta: $1,2 miliar (Rp11,5 triliun)
Kutayba Alghanim dan saudara laki-lakinya Bassam dari Kuwait sudah berebut soal pembagian aset warisan dari ayah mereka. Aset ini termasuk konglomerasi Alghanim
#1175 Bassam Alghanim
Harta: $1,2 miliar (Rp11,5 triliun)
Bassam Alghanim asal Kuwait tak lagi terlibat dalam usaha keluarga. Alghanim Industries punya saham besar di Gulf Bank of Kuwait.
#1031 Saif Al Ghurair & keluarga
Harta: $1,4 miliar (Rp13,5 triliun)
Saif Al Ghurair adalah bekas direktur Al Ghurair Group. Saudara laki-lakinya Abdulla juga seorang miliarder. Mereka berasal dari keluarga pedagang Dubai dengan minat di perbankan, mall, serta manufaktur.
1161 Jassim Al-Kharafi
Harta: $1,25 miliar (Rp12 triliun)
Jassim Al Kharafi asal Kuwait adalah saudara tertua dari Nasser Al Kharafi, yang meninggal mendadak karena serangan jantung dalam kunjungan kerja ke Cairo dua tahun lalu. Nasser dan enam bersaudara lain mewarisi Kharafi Group dari ayah mereka Mohammed. Grup ini adalah salah satu holding company terbesar di Timur Tengah.
#922 Abdulla Al Futtaim
Harta: $1,65 miliar (Rp15,9 triliun)
Abdulla Al Futtaim dari UEA memiliki konglomerasi Al Futtaim Group. Grup ini mengoperasikan waralaba Ikea, Toys "R" Us dan Marks & Spencer, agen kendaraan Toyota dan Honda, serta memiliki komunitas urban yang dbiayai mandiri terbesar di Timur Tengah, Dubai Festival City.
#785 Saleh Kamel
Harta: $1,95 miliar (Rp18,8 triliun)
Saleh Kamel adalah pendiri dan ketua Dallah Albaraka, konglomerasi yang berfokus pada perbankan syariah, pengembangan real estat serta produksi pangan.
#670 Abdullah Al Rajhi
Harta: $2,2 miliar (Rp21,2 triliun)
Abdullah Al Rajhi asal Saudi, bersama dengan saudara laki-lakinya Sulaiman, Mohammed, serta mendiang Saleh, mendirikan Al Rajhi Bank lebih dari 50 tahun lalu. Salah satu bank terbesar di dunia ini memiliki aset $71 miliar.
#641 Mohammed Al Issa
Harta: $2,3 miliar (Rp22,2 triliun)
Mohammed Al Issa adalah salah satu individu investor saham terbesar di bursa Saudi. Ia pemegang saham terbesar di Savola Group, salah satu perusahaan pengolah makanan terbesar di Kerajaan tersebut, dan Riyadh Bank.
#554 Pangeran Sultan bin Mohammed bin Saud Al Kabeer
Harta: $2,6 miliar (Rp25,1 triliun)
Pangeran Sultan Al Kabeer baru masuk ke daftar miliarder Forbes tahun ini. Anggota keluarga kerajaan Saudi, ia mendirikan perusahaan produk susu Almarai pada 1977 dan mulai melakukan penjualan saham pada 2005. Ia memiliki saham 29%.
#376 Majid Al Futtaim
Harta: $3,6 miliar (Rp34,7 triliun)
Majid Al Futtaim adalah adik yang diasingkan dari miliarder Abdulla Al Futtaim. Ia memiliki holding company yang mengelola mal dan supermarket di Timur Tengah, termasuk 48 hypermarket Carrefour.
#198 Sulaiman Al Rajhi & keluarga
Harta: $6 miliar (Rp57,9 triliun)
Miliarder Saudi Sulaiman Al Rajhi sempat mengumumkan rencana pada Mei 2011 untuk menyumbangkan sebagian hartanya untuk amal. Dalam wawancara terbaru dengan penerbitan Saudi mengatakan, "Sekarang saya hanya punya baju-baju saja." Tapi di bursa saham Saudi ia masih tercatat memiliki hampir 20% saham Al Rajhi Bank, dan kekayaannya lebih dari $5 miliar (Rp48,3 triliun)..
#65 Mohammed Al Amoudi
Harta: $13,5 miliar (Rp130,4 triliun)
Ayahnya orang Arab Saudi dan ibunya orang Ethiopia, Mohammed Al Amoudi mengawali investasi di Swedia pada 1970an. Ia mengumpulkan kekayaan dari bisnis konstruksi di Saudi Arabia, ia membangun King Saud University dan kompleks kota kesehatan proyek dari Kementerian Dalam Negeri.
#26 Pangeran Alwaleed bin Talal
Harta: $20 miliar (Rp193,2 triliun)
Pangeran Alwaleed bin Talal dari Saudi Arabia menyebut dirinya sebagai "investor paling berharga dunia". Asetnya termasuk Kingdom Holding Company, yang ia miliki 95%. Ia juga memiliki saham di manajemen perusahaan Four Seasons Hotels & Resorts, Movenpick Hotels & Resorts serta Fairmont Raffles Holding.
#1175 Kutayba Alghanim
Harta: $1,2 miliar (Rp11,5 triliun)
Kutayba Alghanim dan saudara laki-lakinya Bassam dari Kuwait sudah berebut soal pembagian aset warisan dari ayah mereka. Aset ini termasuk konglomerasi Alghanim
#1175 Bassam Alghanim
Harta: $1,2 miliar (Rp11,5 triliun)
Bassam Alghanim asal Kuwait tak lagi terlibat dalam usaha keluarga. Alghanim Industries punya saham besar di Gulf Bank of Kuwait.
#1031 Saif Al Ghurair & keluarga
Harta: $1,4 miliar (Rp13,5 triliun)
Saif Al Ghurair adalah bekas direktur Al Ghurair Group. Saudara laki-lakinya Abdulla juga seorang miliarder. Mereka berasal dari keluarga pedagang Dubai dengan minat di perbankan, mall, serta manufaktur.
1161 Jassim Al-Kharafi
Harta: $1,25 miliar (Rp12 triliun)
Jassim Al Kharafi asal Kuwait adalah saudara tertua dari Nasser Al Kharafi, yang meninggal mendadak karena serangan jantung dalam kunjungan kerja ke Cairo dua tahun lalu. Nasser dan enam bersaudara lain mewarisi Kharafi Group dari ayah mereka Mohammed. Grup ini adalah salah satu holding company terbesar di Timur Tengah.
#922 Abdulla Al Futtaim
Harta: $1,65 miliar (Rp15,9 triliun)
Abdulla Al Futtaim dari UEA memiliki konglomerasi Al Futtaim Group. Grup ini mengoperasikan waralaba Ikea, Toys "R" Us dan Marks & Spencer, agen kendaraan Toyota dan Honda, serta memiliki komunitas urban yang dbiayai mandiri terbesar di Timur Tengah, Dubai Festival City.
#785 Saleh Kamel
Harta: $1,95 miliar (Rp18,8 triliun)
Saleh Kamel adalah pendiri dan ketua Dallah Albaraka, konglomerasi yang berfokus pada perbankan syariah, pengembangan real estat serta produksi pangan.
#670 Abdullah Al Rajhi
Harta: $2,2 miliar (Rp21,2 triliun)
Abdullah Al Rajhi asal Saudi, bersama dengan saudara laki-lakinya Sulaiman, Mohammed, serta mendiang Saleh, mendirikan Al Rajhi Bank lebih dari 50 tahun lalu. Salah satu bank terbesar di dunia ini memiliki aset $71 miliar.
#641 Mohammed Al Issa
Harta: $2,3 miliar (Rp22,2 triliun)
Mohammed Al Issa adalah salah satu individu investor saham terbesar di bursa Saudi. Ia pemegang saham terbesar di Savola Group, salah satu perusahaan pengolah makanan terbesar di Kerajaan tersebut, dan Riyadh Bank.
#554 Pangeran Sultan bin Mohammed bin Saud Al Kabeer
Harta: $2,6 miliar (Rp25,1 triliun)
Pangeran Sultan Al Kabeer baru masuk ke daftar miliarder Forbes tahun ini. Anggota keluarga kerajaan Saudi, ia mendirikan perusahaan produk susu Almarai pada 1977 dan mulai melakukan penjualan saham pada 2005. Ia memiliki saham 29%.
#376 Majid Al Futtaim
Harta: $3,6 miliar (Rp34,7 triliun)
Majid Al Futtaim adalah adik yang diasingkan dari miliarder Abdulla Al Futtaim. Ia memiliki holding company yang mengelola mal dan supermarket di Timur Tengah, termasuk 48 hypermarket Carrefour.
#198 Sulaiman Al Rajhi & keluarga
Harta: $6 miliar (Rp57,9 triliun)
Miliarder Saudi Sulaiman Al Rajhi sempat mengumumkan rencana pada Mei 2011 untuk menyumbangkan sebagian hartanya untuk amal. Dalam wawancara terbaru dengan penerbitan Saudi mengatakan, "Sekarang saya hanya punya baju-baju saja." Tapi di bursa saham Saudi ia masih tercatat memiliki hampir 20% saham Al Rajhi Bank, dan kekayaannya lebih dari $5 miliar (Rp48,3 triliun)..
#65 Mohammed Al Amoudi
Harta: $13,5 miliar (Rp130,4 triliun)
Ayahnya orang Arab Saudi dan ibunya orang Ethiopia, Mohammed Al Amoudi mengawali investasi di Swedia pada 1970an. Ia mengumpulkan kekayaan dari bisnis konstruksi di Saudi Arabia, ia membangun King Saud University dan kompleks kota kesehatan proyek dari Kementerian Dalam Negeri.
#26 Pangeran Alwaleed bin Talal
Harta: $20 miliar (Rp193,2 triliun)
Pangeran Alwaleed bin Talal dari Saudi Arabia menyebut dirinya sebagai "investor paling berharga dunia". Asetnya termasuk Kingdom Holding Company, yang ia miliki 95%. Ia juga memiliki saham di manajemen perusahaan Four Seasons Hotels & Resorts, Movenpick Hotels & Resorts serta Fairmont Raffles Holding.