About Me

Saturday, January 5, 2013

Durian Bhinneka Bawor (Durian Raksasa)

Bagi penggemar durian lokal, anda tidak perlu bersusah hati karena makin langkanya durian lokal unggulan semacam durian petruk tsb.. Jangan khawatir, belakangan ini muncul varian durian baru yang luar biasa kualitasnya. Durian ini dinamai sebagai “durian Bhinneka Bawor” oleh pak Sarno, penciptanya. Bawor adalah nama lain dari sosok punakawan “Bagong”, saudara si “Petruk”. Di Banyumas bagong lebih popular dengan nama alias “Bawor” tsb.

Nama lengkap pencipta varian durian Bawor adalah Sarno Ahmad Darsono, seorang guru sekolah dasar di Alas Malang, Kemranjen, Banyumas. Pada tahun 1996, pria yang sedari kecil sudah akrab dengan buah berduri itu menggabungkan 35 varietas pohon durian unggulan di Indonesia dan import. Pak Sarno akhirnya menerima penghargaan Satya Lencana Wira Karya dari Presiden sebagai Petani Penangkar Durian Unggul pada 2004.

Durian bhinneka bawor (durian bawor) itu, juga memiliki daging buah yang tebal dan berwarna oranye, tapi bijinya kecil dan tipis. Sementara rasanya legit, agak sedikit pahit. Sedangkan bobot matangnya rata-rata 6−9 kg dan bobot maksimalnya mencapai 15 kg. Selain itu, semakin tua si pohon, semakin lebat buahnya.

Seperti apakah penampakan durian Bawor yang setebal Durian Monthong dan selegit Durian Petruk tersebut? Apakah Durian Bawor ini akan menjadi pesaing utama Durian Monthong yang konon asal bibit indukannya adalah Durian Indonesia juga yang asal Kalimantan?

Menurut saya Durian Bawor ini jauh lebih berkelas dari Durian Monthong. Buahnya tebal, rasanya soft legit. Tangan setelah memegang buah duriannya kita baui maka terasa tidak terlalu menyengat, padahal rasanya luegitt lho….
Berikut ini penampakan Durian Bawor.

Tahu nggak, buah tidak terlalu matang tapi rasanya sudah sempurna. Penampakan gigitan buah sbb, yummi…

Berikut ini gambar durian bawor yang pas matang nya.

Seluruh gambar ini adalah gambar Durian Bawor yang jenis nya berwarna kuning. Selain yang berwarna kuning juga ada durian bawor yang berwarna orange menyala.
Kelebihan durian bawor warna kuning adalah saat buah tidak terlalu matang, durian tetap berasa manis. Sedang yang berwarna orange menyala, saat tidak terlalu matang buah berasa lebih tawar tetapi saat sudah matang buahnya terasa lebih pahit legit!
Musim durian biasanya terjadi sekali dalam setahun. Berbeda dengan Durian pada umumnya, pohon Durian Bawor mempunyai keistimewaan yang bernilai ekonomis tinggi, yaitu pohon berbunga dan berbuah sepanjang tahun! Sehingga, pohon dapat dipanen tiga kali dalam setahun. Sementara, harga buahnya lebih mahal dari durian monthong, yaitu Rp50 ribu untuk setiap kilogramnya.
Saya rasa pantas jika harga buahnya lebih mahal dari durian monthong karena durian bawor ini memang lebih berkualitas dan lebih enak.

Pohon Durian Bawor ini mulai umur 3 tahun sudah belajar berbuah, bahkan ada yang sudah mampu berproduksi sampai 30 buah per pohon pada usia 3 tahun. Perhatikan gambar bibit durian bawor di atas, semua bibit di rekayasa menjadi berkaki tiga.., dua batang bibit tambahan disambung pada batang bibit utama. Hal ini dimaksudkan agar satu pohon bibit unggul ini mampu menyerap zat hara dari dalam tanah dengan kekuatan tiga batang pohon.

Perkiraan HASIL PANEN PERTAMA
Untuk bisnis skala rumah tangga, kita dapat memberdayakan pekarangan rumah. Lahan yang diperlukan adalah lahan berukuran luas lahan 10 m². Dengan lahan seluas itu, dibutuhkan 1−2 bibit pohon.

Dengan produksi ± 30 buah x 2 pohon = 60 buah. Asumsi bobot minimal 6 kg per buah dan harga buah @Rp30.000,- per kg akan menghasilkan Rp10.800.000,- saat panen.
Anda berminat menanamnya? :)






0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Masukkan email anda untuk mendapatkan UPDATE Artikel terbaru:

Delivered by FeedBurner

Translate

Blog Archive

My Friend

Popular Posts

Visitors

Site Info

 

Copyright© 2011 Artikel YohanPedia | Template Blogger Designer by : Utta' |
Template Name | Uniqx Transparent : Version 1.0 | Zero-Nine.Net