Bahwa sesungguhnya teknologi itu memudahkan hidup manusia sesungguhnya benar adanya. Teknologi bisa menciptakan perang dan sebaliknya juga bisa untuk menghindarinya. Berikut ini adalah beberapa contoh tragedi yang bisa dihindarkan kalau seandainya pada masa itu, teknologi yang ada sudah berkembang seperti sekarang. Simak.
Romeo and Juliet
Gak usah diingetin lagi lah ya tentang cerita epik ini. Romeo yang
sedang dibuang dari kotanya karena membunuh Tybalt, dapat kabar kalau
Juliet meninggal, langsung panik, nyamperin rumah duka dan bunuh diri di
sebelah Juliet. Padahal si Juli cuma minum racun tidur aja, jadilah pas
dia bangun dan menemukan Romeo bunuh diri di sisinya, Juliet ikutan
bunuh diri juga. Bah. Tragedi deh jadinya. Cobak kalau ada telpon atau
sms. Tinggal bilang 'Gue pura2 mati dulu ya Rom, ntar lo samperin gue
abis itu' 'Ok sip!'. Aman. Mereka bisa hidup bahagia selamanya dan
seperti harapan di elegi terakhir penutup cerita tersebut, For never was a story of more woe / Than this of Juliet and her Romeo. Asik.
Loro Jongrang dan Bandung Bondowoso
Bandung Bondowoso naksir Loro Jongrang tapi, si Loro gak mau karena
Bondowoso udah bunuh bapaknya si Loro. Jadilah Loro minta yang aneh-aneh
sebagai syarat perkawinan yaitu minta dibikinkan seribu candi dalam
satu malam. Ketika si Bondowoso hampir berhasil, Loro main curang dengan
menyuruh ibu-ibu numbuk padi supaya ayam pada bangun dan membakar
jerami biar kesannya langit merah tanda fajar merekah. Karena kecewa
tidak berhasil membangun candi untuk Loro, si Bondowoso bete dan malah
mengutuk si Loro jadi candi ke-seribu supaya tidak ada orang lain yang
bisa memiliki Loro Jongrang nantinya. Duile. Padahal kalo dia waktu itu
udah punya jam dan setting alarm, pasti dia tahu kalo waktu itu tuh
belum pagi dan si Loro cuma boong aja. Sigh.
Tristan dan Iseult
Cinta terlarang gitu, cowoknya panglima perang yang naksir pacar
rajanya, terus cowoknya lalu dibuang ke pulau, sementara ceweknya lalu
dibuang ke pulau lain. Si Tristan kemudian kawin lagi sama cewek lain
karena namanya sama ama si Iseult. Tapi belum sempet diapa-apain karena
Tristan masih cinta mati sama Iseult. Tristan kemudian minta disamperin
Iseult, kasih bendera putih di kapal kalo dia setuju, kasih bendera item
kalo gak. Istri barunya Tristan cemburu dan bilang ke Tristan bilang
kalo benderanya item dan bukannya putih. Tristan pun mati akhirnya
karena patah hati. Ya lagian ribet banget sik pake bendera segala, coba
kalau tinggal telpon, beres urusan. Gak usahlah pake kode-kode begitu.
Malin Kundang
Malin Kundang kan gak mau tuh mengakui ibunya. Coba kalo si ibu ajakin
test mithoncondrial DNA untuk membuktikan garis matrilinealnya ke si
Malin, gak bakal bisa ngelak dia, dan gak perlu sampe dikutuk jadi batu.
Titanic
Udah jelas lah ya, seandainya sistem navigasinya lebih canggih pasti itu
iceberg bisa dihindari. Belum lagi lifeboat yang tersedia di Titanic
cuma cukup untuk setengah dari total penumpangnya. Oh dan sistem
komunikasinya masih telegram pake sandi morse. Coba udah ada smartphone,
sekali update status, satu dunia langsung bergerak nolongin.